MUARA ENIM – Dalam rangka Operasi Pekat Musi 2025, Team Macan Putih Rambang Unit Reskrim Polsek Rambang berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian hewan ternak. Kasus ini sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Pasal 363 ayat (1) KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan.
Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MM, M.Si melalui Kapolsek Rambang, IPTU Zulkarnain Afianata, ST, M.Si, menjelaskan bahwa kejadian ini terjadi pada Rabu, 14 Agustus 2024, sekitar pukul 12.00 WIB di Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Rambang, Kabupaten Muara Enim. Saat itu, korban bernama Naslon (47) tengah menggembalakan kambingnya di sekitar jalan desa tersebut. Kambing-kambingnya dilepas untuk mencari makan, sementara korban melanjutkan aktivitasnya di kebun.
Namun, ketika korban hendak menggiring kambingnya kembali ke kandang, ia mendapati satu ekor kambing betina berwarna hitam dengan ciri bertanduk kecil telah hilang. Menyadari hal itu, korban pun mengalami kerugian sebesar Rp1.500.000 dan segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Rambang pada 17 September 2024.
Setelah melakukan penyelidikan, polisi berhasil mengamankan terduga pelaku pencurian bernama DS (36) di Desa Sugih Waras Barat, Kecamatan Rambang, Kabupaten Muara Enim. Penangkapan dilakukan pada Senin, 3 Maret 2025, sekitar pukul 04.00 WIB. Polisi mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa pelaku sedang berada di rumahnya, lalu segera melakukan penyergapan.
Kapolsek Rambang IPTU Zulkarnain menambahkan bahwa kasus ini melibatkan dua pelaku. Salah satu pelaku berinisial D saat ini sudah lebih dulu ditahan di Lapas Muara Enim dalam kasus lain. Dengan tertangkapnya DS, diharapkan kasus pencurian hewan ternak di wilayah tersebut dapat ditekan.
"Pelaku DS telah kami amankan di rumahnya tanpa perlawanan. Saat ini, ia bersama barang bukti berupa satu ekor kambing betina berwarna hitam sudah dibawa ke Polsek Rambang untuk proses hukum lebih lanjut," tutup IPTU Zulkarnain.
.jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar